Jenis tungku untuk peleburan dan pengolahan logam yang efisien, dari tungku busur listrik hingga tungku induksi, untuk berbagai kebutuhan industri.

12 Jenis Tungku untuk Peleburan dan Pengolahan Logam
Peleburan dan pengolahan logam adalah proses penting dalam industri manufaktur dan konstruksi. Untuk melakukan proses ini, berbagai jenis tungku digunakan tergantung pada jenis logam dan skala produksi. Berikut adalah 12 jenis tungku yang biasa digunakan dalam peleburan dan pengolahan logam:
Tungku ini menggunakan busur listrik untuk menghasilkan panas yang sangat tinggi, biasanya digunakan dalam produksi baja dari besi tua atau skrap.
Tungku induksi menggunakan medan elektromagnetik untuk menghasilkan panas. Efisien dan dapat mengontrol suhu peleburan dengan sangat baik, cocok untuk berbagai jenis logam.
Tungku ini sering digunakan untuk peleburan besi tuang. Menggunakan kokas, batu kapur, dan besi sebagai bahan bakar dan menggabungkannya dalam kubah silinder vertikal.
Tungku ini memungkinkan udara untuk berinteraksi langsung dengan material yang dilebur. Sebagian besar digunakan untuk mengurangi bijih logam menjadi logam mentah.
Tungku krus biasanya digunakan dalam skala kecil dan untuk logam berharga tinggi seperti emas dan perak. Logam dilebur dalam wadah keramik atau grafit yang dipanaskan.
Tungku ini digunakan untuk memproduksi besi kasar, dengan menggunakan kokas sebagai sumber panas dan karbon.
Menggunakan metode elektrolisis Hall-Héroult untuk melebur aluminium dari bijih bauksit.
Tungku ini biasanya menggunakan metode peleburan tangki (reverberatory furnace) atau converter tuangan besi untuk melebur tembaga dari bijih tembaga.
Seng dilebur menggunakan tungku retort, di mana bijih seng dipanaskan hingga suhu tinggi dalam bejana tahan panas.
Tungku ini menggunakan proses pyrometallurgical atau menggunakan teknologi reduksi termal untuk memisahkan nikel dari bijihnya.
Tungku ini sering kali menggunakan metode blast furnace atau rotary furnace untuk melebur timah dari bijih galena.
Kuningan dilebur dalam tungku induksi atau tungku gas, sering digunakan dalam produksi suku cadang mesin dan komponen lainnya.
Pengetahuan tentang jenis-jenis tungku ini penting untuk memilih metode yang paling efisien dan sesuai dengan jenis dan jumlah logam yang akan dilebur. Setiap tungku memiliki kelebihan dan kekurangan, sehingga pemilihan tungku yang tepat dapat meningkatkan efisiensi dan kualitas produksi.