Facebook Instagram Youtube Twitter

7 Jenis Boiler yang Digunakan dalam Pembangkit Listrik

Jenis boiler dalam pembangkit listrik: temukan 7 tipe utama, fungsi, cara kerja, dan manfaat tiap boiler untuk efisiensi pembangkitan listrik.

7 Jenis Boiler yang Digunakan dalam Pembangkit Listrik

7 Jenis Boiler yang Digunakan dalam Pembangkit Listrik

Boiler adalah komponen penting dalam pembangkit listrik karena bertugas untuk memanaskan air menjadi uap yang kemudian digunakan untuk menghasilkan listrik. Berikut adalah tujuh jenis boiler yang sering digunakan dalam pembangkit listrik.

  • Boiler Tabung Air (Water Tube Boiler)
  • Boiler tabung air adalah jenis boiler di mana air mengalir melalui tabung yang dipanaskan oleh nyala api atau gas panas di luar tabung. jenis ini sering digunakan dalam pembangkit listrik besar karena efisiensinya yang tinggi dan kemampuan menghasilkan uap dalam tekanan tinggi.

  • Boiler Tabung Api (Fire Tube Boiler)
  • Dalam boiler tabung api, gas panas mengalir melalui tabung yang dikelilingi oleh air. Jenis ini biasa digunakan untuk kebutuhan yang lebih kecil dan tekanan uap yang tidak terlalu tinggi.

  • Boiler Kelebihan Tekanan (Supercritical Boiler)
  • Boiler kelebihan tekanan bekerja pada tekanan di atas titik kritis air (22,1 MPa). Pada tekanan ini, air berubah langsung menjadi uap tanpa melewati fase cair. Ini memungkinkan efisiensi termal yang lebih tinggi.

  • Boiler Fluidized Bed (FBC Boiler)
  • Boiler fluidized bed menggunakan aliran udara untuk mengapungkan partikel bahan bakar, sehingga menciptakan lapisan fluidized untuk pembakaran. Jenis ini sangat fleksibel dalam hal jenis bahan bakar yang dapat digunakan.

  • Boiler HRSG (Heat Recovery Steam Generator)
  • HRSG adalah jenis boiler yang memanfaatkan panas buang dari turbin gas untuk menghasilkan uap. Ini biasanya digunakan dalam sistem combined cycle, di mana pembangkit listrik menggunakan turbin gas dan turbin uap bersama-sama untuk meningkatkan efisiensi.

  • Boiler Pulverized Fuel (PF Boiler)
  • Pulverized fuel boiler membakar bahan bakar yang telah digiling halus menjadi partikel-partikel kecil. Hal ini memungkinkan pembakaran yang lebih efisien dan bersih, serta menghasilkan uap dengan tekanan yang sangat tinggi.

  • Boiler Sirkulasi Alami (Natural Circulation Boiler)
  • Sistem ini menggunakan perbedaan densitas antara air panas dan dingin untuk mensirkulasikan air dalam boiler. Jenis ini sering digunakan dalam pembangkit listrik berukuran menengah.

    Memahami berbagai jenis boiler ini adalah langkah awal yang baik untuk mengenali bagaimana sistem pembangkit listrik bekerja dan bagaimana masing-masing jenis boiler digunakan untuk maksud dan tujuan yang berbeda-beda.